Perbedaan Harga Motor Sport MotoGP dan Biasa

Perbedaan Harga Motor Sport MotoGP dan Biasa

Perbedaan Harga Motor Sport MotoGP dan Biasa

Standar spek motor yang digunakan di motor MotoGP adalah 1000cc, dan tentunya ini sangat berbeda spek nya dengan motor 1000cc yang beredar di pasaran.

Tapi tentunya ini sangat berbeda spek nya dengan motor 1000cc yang beredar di pasaran.

Seperti contoh harga Kawasaki ZX10R kurang lebih 500 juta, sedangkan harga motor MotoGP yang mempunyai spek berbeda mempunyai harga yang jauh berbeda juga.


Dengan spek mesin di 1000cc tanpa turbo, motor MotoGP bisa menghasilkan tenaga sekitar 300HP.

Belum lagi beberapa komponen motor yang harus dapat menopang semua beban tenaga ini.

Lantas kenapa harganya bisa jauh berbeda? Apa bedanya motor MotoGP dengan motor yang beredar di pasaran? Kuy kita kupas satu persatu.

Ban


Ban yang dipakai MotoGP sangat berbeda bahannya dengan ban biasa.

Di mana ban biasa bekerja di sekitar suhu 70°C, ban MotoGP hanya bisa berfungsi dengan baik jika berada di suhu sekitar 100°C.

Ban MotoGP jika di bawah suhu tersebut, rider akan susah untuk melakukan cornering dengan baik.

Tapi tentunya karakter seperti itulah yang membuat ban-ban ini bisa bertahan digunakan pada motor MotoGP.

Untuk harganya sendiri jelas berbeda dengan ban biasa, yaitu harga per set sekitar 200 juta rupiah.

Mesin


Mesin MotoGP tentunya menggunakan teknologi terbaru yang tidak terdapat di motor pasaran.

Valve (klep) nya bisa menggunakan sistem Pneumatic, sehingga bisa bekerja di RPM yang sangat tinggi.

Durability mesin juga harus sangat tinggi, karena setiap rider hanya mempunyai jatah 7 mesin untuk setiap musim.

Diperkirakan harga tiap mesin motor MotoGP ini sekitar 5-6 Milyar.

Material


Material yang digunakan pada motor-motor MotoGP tentunya juga tidak biasa.

Carbon Fiber, Magnesium, Titanium, dan sejumlah material yang langka dan mahal ini digunakan di berbagai macam parts dari motor MotoGP.


Dengan harga material parts-parts diperkiran sekitar 350 juta.

Hal tersebut tentunya juga bisa menggenjot harga motor menjadi sangat tinggi.

Suspensi / Shock


Hampir semua motor MotoGP menggunakan suspensi dari Öhlins, tapi harga suspensi ini tentunya juga beda dengan harga yang berbeda di pasaran.

Harga untuk fork (suspensi depan) nya saja sendiri sekitar 1,5 Milyar.

Karena bahan dan teknologi yang dipakai di sini tentunya jauh lebih unggul. Ingat, ada harga ada kualitas.

Bobot


Pada motor MotoGP menggunakan bahan-bahan yang lebih langka dan mahal.

Sehingga berat kendaraan juga bisa dipangkas secara sangat signifikan.

Seperti contoh Honda CBR1000RR Fireblade dengan berat kurang lebih 200kg. Sedangkan motor MotoGP mempunyai berat 160kg.

Sistem Pengereman


Sistem pengereman MotoGP merupakan salah satu teknologi yang paling mempengaruhi perbedaan performa dari motor MotoGP.

Menggunakan disc brake yang berbahan carbon, sehingga lebih tahan panas.

Mampu menahan beban sampai 590 HP, hampir 2 kali lipat dari tenaga motor MotoGP.

Nah dari biaya parts-parts di atas, harga motor MotoGP kita ambil contoh Ducati Desmosedici yang diperkirakan mencapai 30-45 Milyar.

Diluar biaya-biaya tersebut, tentunya juga ada biaya seperti biaya untuk menutupi kecelakaan atau perbaikan sekitar 1,5 Milyar.


Biaya yang paling perlu diperhatikan adalah biaya RnD, tenaga ahli, team yang solid, waktu dan keahlian yang diperlukan untuk membangun semuanya ini tentu sangatlah mahal dan susah untuk dinilai.

Belum lagi parts-parts yang digunakan di motor-motor ini biasanya juga hampir semuanya Costum, disesuaikan dengan si Rider. Ini juga sangat memerlukan riset dan biaya yang sangat tinggi.

Karena itu semua, tentunya MotoGP menjadi salah satu tontonan yang sangat diminati banyak dari kita.

0 Comments

Posting Komentar