Legenda hidup MotoGP, Valentino Rossi, punya impian besar saat mendirikan akademi balap pada Februari 2014, diberi nama VR46 Riders Academy.
Alasan utama Valentino Rossi mendirikan akademi balap di dekat rumahnya di Tavulia, Italia, ini untuk mengembangkan potensi rider muda italia.
Sekaligus menghentikan dominasi pembalap Spanyol di ajang MotoGP, Moto2, maupun Moto3.
Dua anak didiknya sudah tampil di kelas MotoGP, alias bersaing langsung dengannya. Yang lebih mengejutkan, tim balap Sky Racing di Moto2 dan Moto3 adalah anak didiknya sendiri. Siapa saja mereka?
Franco Morbidelli
(img src: bola.net) |
Ini tahun ketiga Morbidelli berkiprah di ajang MotoGP. Pencapaian Morbidelli juga menjanjikan.
Ia finish kelima pada MotoGP Jerez. Sayangnya, di MotoGP andalusia gagal finish karena motornya mengalami kerusakan teknis.
Namun baru-baru ini Morbidelli berhasil merebut kemenangan pada race MotoGP Misano, dari awal lap hingga akhir lap dia terus memimpin.
Sempat bertarung dengan sang mentor alias Rossi yang berada di posisi ke 2, akan tetapi Morbidelli berhasil mengalahkannya. Sementara Rossi keluar sebagai juara ke 4.
Francesco Bagnaia
(img src: bola.net) |
Bagi pembalap yang akrab disapa pecco ini menjadi musim keduanya di MotoGP.
Pada musim pertama ia hanya finish di peringkat ke-15. Namun, pada MotoGP 2020 Bagnaia menunjukan tanda-tanda peningkatan. Dia finish ke-7 pada balapan MotoGP Jerez.
Luca Marini
(img src: cnnindonesia.com) |
Berkiprah di Moto2 sejak 2015. Prestasi terbaiknya tercipta sebagai pemenang pada race MotoGP Misano 2020 hari minggu kemarin yang berlangsung begitu ketat.
Tahun ini, ia menunjukan progress luar biasa, pembalap Sky Racing Team VR46 itu juga berhasil juara pada Moto2 Jerez dan naik podium ke-2.
Marco Bezzecchi
(ing src: bola.net) |
Ini musim keduanya di Moto2 dengan membela Sky Racing VR46. Musim ini, performa Bezzecchi menunjukan perkembangan berarti.
Ia memang hanya menempati posisi ke-12 pada Moto2 Qatar dan gagal finish di Moto2 Jerez.
Akan tetapi pada race San Marino 2020 juga, Bezzecchi menempati posisi ke-1 dan mampu bertarung dengan Luca Marini, untuk merebutkan posisi pertama yang berlangsung ketat pada tujuh lap terakhir perlombaan.
Tetapi Marini mampu menyusul Bezzecchi sebelum garis start/finis dan otomatis Bezzecchi harus puas podium ke-2. Hasil ini membuat tim SKY Racing VR46 merebut posisi finis 1-2 pada MotoGP San Marino.
Clesetino Vietti
(img src: bola.net) |
Salah satu anak didik rossi yang tampil di Moto3 ini mulai berkibar.
Pembalap tim Sky Racing Team VR46 tersebut berhasil menempati podium ke-3 pasa Moto3 Andalusia.
Adapun pada balapan Moto3 Jerez ia menghuni posisi ke-5, dan yang terbaru pada race Moto3 Styria, ia berhasil menjuari balapan tersebut.
Pada balapan di Sirkuit Red Bull Ring itu merupakan kemenangan perdana bagi Clesetino Vietti.
Nah, itulah 5 anak didik Valentino Rossi yang mulai berkibar, yang tentu saja bikin sang mentor bangga atas hasil raihannya.
Perlahan tapi pasti, karena apa yang dibangun oleh Valentino Rossi sejak 6 tahun lalu membuahkan hasil.
The Doctor juga ingin menularkan keahliannya di lintasan kepada pebalap-pebalap lain, khususnya talenta muda Italia.
0 Comments
Posting Komentar