Pada dasarnya helm berfungsi sebagai alat keselamatan untuk pengendara motor.
Wajib hukumnya setiap pengendara motor menggunakan helm ketika ingin berkendara.
Bukan karena biar gak di tilang polisi, tapi untuk melindungi kepala jika terjadi benturan.
Namun karena semakin ramenya penyebaran virus corona di tanah air, ada baiknya untuk tidak sembarangan dalam menggunakan helm.
Beberapa waktu lalu sempat ada berita kalau driver ojol menyarankan penumpangnya untuk menggunakan helm sendiri. Ternyata saran tersebut memiliki alasan yang masuk akal loh.
Ternyata helm bisa menjadi media penularan virus corona, apalagi helm full face. Jenis helm yang sebenarnya sangat disarankan untuk dipake.
Spesialis penyakit dalam dan vaksinolog Omni Hospitals Pulomas, dr. Dirga Sakti Rambe, M.Sc, Sp.PD menyampaikan himbauan.
Bahwa sebaiknya hindari menggunakan helm full face secara bergantian dengan orang lain. Menurutnya helm jenis ini bisa menjadi medium penularan virus corona.
Ini bukan berarti tidak disarankan untuk menggunakan helm ya. Tapi alangkah lebih baik jangan menggunakan helm apalagi full face secara bergantian.
Karena takutnya pengguna sebelumnya lagi sakit atau batuk, sehingga ada droplet yang nempel ke helm.
Droplet yang nempel inilah yang ditakutkan akan menularkan virus ke pengguna selanjutnya.
Jadi untuk jaga-jaga, gunakanlah helm sendiri dan tidak bergantian dengan yang lain.
Dan alangkah lebih baik lagi kalau helm nya rutin di cuci. Ini juga akan membantu pencegahan virus corona lewat helm.
Maka dari itu yuk bersama kita hentikan penyebaran virus corona mulai dari diri kita sendiri dengan melakukan hal-hal kecil seperti yang saya bilang di atas.
Referensi : https://kask.us/iFlXN | Berbagai Sumber Media
0 Comments
Posting Komentar